Plagiarism Policy

Innovative Action for Community Empowerment (IACE) berkomitmen untuk menjunjung tinggi integritas akademik serta mencegah plagiarisme dan pelanggaran etika dalam publikasi ilmiah. Kami menekankan pentingnya bagi penulis untuk memahami dan mematuhi etika publikasi sebelum mengirimkan manuskrip mereka. Sebagai bagian dari komitmen ini, kami mewajibkan penulis untuk menyertakan pernyataan orisinalitas yang telah ditandatangani saat mengirimkan artikel mereka. Jika terdapat indikasi plagiarisme, kami telah menetapkan langkah-langkah dan tindakan spesifik untuk menangani permasalahan tersebut.

Definisi Plagiarisme: Plagiarisme terjadi ketika seseorang menyajikan karya orang lain (data, kata-kata, atau teori) seolah-olah sebagai miliknya sendiri tanpa memberikan pengakuan yang semestinya.

Kalimat yang melampaui batas penggunaan wajar (didefinisikan dalam kebijakan ini sebagai lebih dari tiga kalimat atau setara tanpa kutipan yang tepat) atau konten grafis apa pun yang direproduksi dari sumber eksternal tanpa memperoleh izin dari pemegang hak cipta dan, jika berlaku, penulis asli, dapat dianggap sebagai bentuk plagiarisme.

Artikel yang dikirimkan ke Innovative Action for Community Empowerment harus bersifat orisinal, belum pernah dipublikasikan, bukan terjemahan, dan tidak sedang dalam proses peninjauan di media penerbit lain.

Kami menggunakan Turnitin untuk mengevaluasi setiap manuskrip yang dikirimkan. Tim Editorial tidak akan mentoleransi plagiarisme dan pelanggaran etika dalam karya ilmiah berdasarkan ketentuan berikut:

  • Tingkat kesamaan lebih dari 40%: Naskah ditolak dan tidak dapat diajukan kembali.
  • Tingkat kesamaan antara 20-40%: Tim editorial akan menginformasikan kepada penulis untuk melakukan perbaikan besar. Jika tingkat kesamaan cenderung tinggi dan mengandung plagiarisme, maka manuskrip berpotensi ditolak.
  • Tingkat kesamaan kurang dari 20%: Naskah diterima, tetapi mungkin memerlukan perbaikan minor.

Untuk kasus kedua dan ketiga, penulis harus merevisi artikel dengan memperbaiki kutipan dan melakukan parafrase pada sumber referensi. Setelah itu, penulis dapat mengajukan kembali artikel dengan laporan yang menunjukkan TANPA PLAGIARISME dan tingkat kesamaan kurang dari 20%.